3 Tips Menjadi Data Scientist yang Banyak Diincar Perusahaan
Dua kali mengikuti Data Challenge di DQLab.id, Suberlin Sinaga berhasil memikat dua startup di bidang Fintech dan IoT atas kemampuan pengolahan dan analisa data yang ia miliki.
Kok bisa? Simak 3 tips sederhana dari Suberlin yang kini akan segera memulai karir barunya sebagai Data Scientist di Amartha Fintech Lending Company.
1. Memiliki keinginan untuk berkembang
Semula, Suberlin yang berprofesi sebagai AR Supervisor di salah satu perusahan distributor pangan ini sehari-harinya harus berhadapan dengan data pembayaran dan pelanggan. Kemudian, ia merapikan data tersebut ke dalam excel sheet sederhana. Ia bahkan tak menyadari kalau kegiatan ini termasuk dalam pengolahan data atau data preparation.
Karena excel sederhana tidak cukup membantu pekerjaannya, atas rasa keinginan berkembang yang tinggi, Suberlin mencari tahu metode yang paling tepat untuk membantunya. "Pertama kali lihat iklan belajar analisa data di DQLab.id, saya baru sadar kalau pekerjaan yang selama ini saya lakukan ternyata dapat dikembangkan dan besar manfaatnya terhadap pengambilan keputusan perusahaan", ungkap Suberlin.
2. Cari referensi sebanyak-banyaknya
Saat belajar data science online di DQLab.id, upayakan mencari referensi sebanyak-banyaknya. "Sebetulnya belajar online itu semua bahannya sudah terpampang di depan mata. Asiknya, kalau sedang cari referensi online, kadang kita malah bisa ketemu dengan bahan referensi lainnya", tambahnya.
Menurut Suberlin, belajar online juga dapat melatih kemandirian serta kedisiplinan. Selain itu, waktunya sangat fleksibel sehingga cocok untuk orang-orang yang mobilitasnya tinggi atau sambil bekerja. Terlebih, DQLab.id juga didukung dengan adanya komunitas belajar yang aktif berbagi ilmu.
3. Selalu ukur kemampuan dan koreksi diri
"Setiap selesai mempelajari modul, jangan lupa ukur seberapa dalam kemampuan kita. Misalnya dengan memberanikan diri ikut Data Challenge. Ini Penting", lanjutnya. Menurutnya, mengikuti data challenge dapat mengasah kreativitas kita dalam mengolah, menganalisa, dan memvisualisasikan data.
"Feedback dari praktisi dan mentor juga penting diperhatikan, supaya kita bisa tahu mana hasil yang sudah bagus dan mana yang harus lebih ditingkatkan lagi untuk dapat menghasilkan insight yang tepat untuk top level management", tutup Suberlin.
PERSIAPKAN DIRIMU MENJADI DATA SCIENTIST ANDAL SEKARANG!
4. Ikuti Jejak Suberlin dengan Belajar Data Science bersama DQLab!
Wujudkan harapanmu berkarir sebagai praktisi data dengan DQLab. Selesaikan module 'Introduction to Data Science'. Akses lebih dari 660+ data tutorials dengan project dari praktisi data yang di update setiap minggunya. Hasilkan teknik visualisasi data dan machine learning dengan membangun portofolio langsung. Signup dan mulai belajar gratis langsung #dirumahaja dengan mengakses platform academy.dqlab.id
Mulai Terapkan Ilmunya dengan Belajar Data Science bersama DQLab!
Tertarik berkarir di bidang data? Yuk, bergabung di DQLab! Kamu bisa membangun portofolio datamu dengan belajar data science di DQLab. Untuk kamu yang ingin mulai belajar data science atau siap berkarir jadi Data Analyst, Data Scientist, dan Data Engineer, persiapkan diri kamu dengan tepat sekarang. Tidak ada kata terlambat untuk belajar. Yuk #MulaiBelajarData di DQLab.
Dengan belajar di DQLab, kamu bisa:
Menerapkan teknik mengolah data kotor, hasilkan visualisasi data dan model prediksi dengan studi kasus Retail dan Finansial
Dapatkan sesi konsultasi langsung dengan praktisi data lewat data mentoring
Bangun portofolio data langsung dari praktisi data Industri
Akses Forum DQLab untuk berdiskusi.
Simak informasi di bawah ini untuk mengakses gratis module "Introduction to Data Science":
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Akses module Introduction to Data Science
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab