Ragam Teknik Analisis Data Deskriptif Kualitatif vs Kuantitatif
Analisis data adalah salah satu tahap yang dilakukan dalam proses mengolah data. Setelah mengumpulkan data, membersihkan data, dan mempersiapkan data menjadi siap untuk diolah, analisis data dapat dilakukan. Tahap analisis ini tidak dilakukan sembarangan melainkan perlu ketelitian dan cermat dalam penerapan metodenya. Hal ini akan berpengaruh pada hasil analisis.
Perlu diketahui tujuan dilakukannya analisis adalah untuk mendapatkan informasi yang berguna dari balik data. Nah, jika kurang tepat metode yang diterapkan, maka bisa jadi informasi yang diperoleh kurang impactful ketika digunakan sebagai pedoman dalam pengambilan keputusan.
Ada banyak teknik analisis data yang sering digunakan dalam penelitian statistik, diantaranya yaitu analisis kuantitatif dan analisis kualitatif. Kedua teknik analisis ini perbedaannya didasari oleh jenis data yang diolah. Teknik analisis kuantitatif digunakan untuk analisis yang menggunakan data numerik sedangkan teknik analisis kuantitatif digunakan untuk analisis yang bersifat kualitatif atau non numerik.
Masing-masing teknik terbagi lagi menjadi beberapa macam salah satunya yaitu analisis data deskriptif. Jenis teknik ini dimiliki oleh analisis kualitatif dan kuantitatif. Lalu apa yang membedakannya? Yuk, simak pembahasannya dibawah ini!
1. Apa Itu Analisis Deskriptif?
Analisis deskriptif adalah teknik analisis data statistik yang digunakan dengan mendeskripsikan, menyederhanakan serta menyajikan data sampel ke dalam bentuk yang lebih mudah dipahami. Cara kerja analisis deskriptif yaitu menggambarkan distribusi data yang meliputi beberapa hal sebagai berikut:
Distribusi frekuensi yaitu menyusun data mentah berdasarkan kategori-kategori tertentu agar lebih mudah dipahami.
Pengukuran variabilitas untuk mengetahui kesamaan dan perbedaan data dalam suatu data.
Pengukuran tendensi pusat untuk menentukan dimana letak paling besar dalam distribusi data. Macam-macam ukurannya antara lain mean, median, dan modus.
Baca juga: Bagaimana Implementasi Teknik Analisis Data Kuantitatif pada Bisnis?
2. Manfaat Analisis Deskriptif
Seperti pada tahap lainnya, analisis deskriptif juga memiliki peran yang penting dalam penelitian statistik. Beberapa manfaatnya yaitu sebagai berikut:
Memberikan gambaran informasi apa saja yang bisa diperoleh dari suatu kumpulan data yang digunakan dalam analisis. Dengan menyajikannya ke dalam bentuk tabel, grafik, atau diagram, maka akan lebih menarik dan juga mudah dipahami.
Dapat menjelaskan karakteristik dari suatu data. Hal ini merupakan aktivitas penting dalam penyajian data karena sangat berpengaruh dalam analisis yang lebih dalam.
3. Perbedaan Analisis Deskriptif Kualitatif dan Kuantitatif
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa ada banyak teknik yang dapat digunakan dalam analisis data diantaranya yang sering digunakan yaitu analisis deskriptif kuantitatif dan analisis kualitatif. Perbedaanya yaitu sebagai berikut:
Analisis Deskriptif Kuantitatif
Teknik analisis deskriptif kuantitatif adalah teknik yang digunakan untuk pengujian, pengukuran, dan hipotesis berdasarkan perhitungan matematika dan statistik.
Metode pengumpulan datanya bisa menggunakan survey, observasi, atau wawancara. Sampel data pada teknik deskriptif kuantitatif lebih objektif dan terstruktur yang dapat berupa grafik, tabel atau matriks, laporan, dan angka yang dapat diukur nilainya.
Analisis deskriptif Kualitatif
Teknik analisis deskriptif kualitatif adalah teknik yang digunakan untuk mengumpulkan, mengolah, menganalisis, serta menyajikan data secara deskriptif.
Dalam teknik ini data dapat disajikan dalam bentuk grafik seperti plot atau diagram dan juga bisa dalam bentuk numerik misalnya perhitungan rata-rata atau standar deviasi. Teknik analisis deskriptif kualitatif biasanya berhubungan erat dengan penelitian terkait fenomena-fenomena sosial yang tidak hanya bisa diukur dengan data angka.
4. Contoh Analisis Deskriptif Kualitatif
Contoh penerapan analisis deskriptif sebenarnya dapat kita lihat di kehidupan sehari-hari. Misalnya pada kasus yang masih marak sekarang in yaitu covid-19. Dengan penerapan teknik analiis deskriptif ini kita dapat melihat persebaran covid-19 yang disajikan dalam bentuk peta, bar chart, atau line chart.
Sehingga mmasyarakat dapat waspada dan pemerintah dapat mengambil langkah cepat ketika penyakit ini mulai tersebar luas di suatu daerah. Di dunia bisnis kita juga dapat menerapkan teknik analisis deskriptif kualitatif seeperti untuk melihat pengaruh citra merek dan kualitas produk terhadap pembelian atau menganalisa perilaku konsumen. Informasi yang diperoleh dari hasil analisis tersebut nantinya dapat digunakan sebagai pedoman dalam meningkatkan strategi bisnis.
Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif
Penguasaan terkait teknik analisis data ini sangat penting bagi praktisi data. Contohnya seperti Data Analyst yang bertugas menganalisis data di perusahaan dan juga membangun atau merancang machine learing. Tugas ini memerlukan pemahaman yang baik akan data dan teknik pengolahannya.
Pemula juga bisa loh menjadi praktisi data. Tipsnya adalah terus berlatih mengolah berbagai jenis data dan kasus yang berbeda-beda. Project-project individu maupun kelompok dapat menjadi portofolio datamu untuk menarik hat rekruter. Yuk, tingkatkan skill dan update terus portfolio datamu dengan bergabung ke DQLab.id!
Tersedia berbagai modul yang cocok untuk pemula mulai belajar teknik analisis data menggunakan Python untuk mengolah big data. Jangan lupa gabung juga di Discord DQLab untuk sharing bareng mentor dan member lainnya.
Penulis: Dita Kurniasari
Editor: Annissa Widya Davita