Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS!

Rumus If Excel, Mengenal Manfaat dan Penggunaannya

Belajar Data Science di Rumah 19-Januari-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/784037927511c613bd15411c52d3e890_x_Thumbnail800.jpg

Excel pada rumus If sangat memungkinkan kita untuk membuat perbandingan logis antara nilai dan apa yang diharapkan dengan menguji kondisi dan mengembalikan hasil jika True atau False. Dari banyaknya formula dan rumus yang ada di excel rumus if bertingkat sangat wajib kamu kuasai dan akan sering kita gunakan. Selain itu, rumus if juga bersifat dinamis, yang artinya tidak ada format default untuk penulisannya jadi dapat berubah-ubah sesuai dengan jumlah kondisi yang digunakan. Sebagai perangkat lunak pengolahan data terpopuler di dunia, excel mempunyai banyak manfaat, kelebihan dan juga kekurangan.


Tak heran, jika rumus if selalu untuk berbagai kegiatan meliputi data entry, data management, accounting, analisis data, dan lainnya. Selain itu, penggunaan rumus if di kalangan data enthusiast adalah sebuah keharusan guna membantu dalam menganalisis data untuk pengambilan keputusan yang lebih baik. Artikel ini akan membahas selengkapnya mulai dari manfaat hingga cara menggunakan rumus IF pada excel. Jadi, keep scrolling and reading ya.


1. Manfaat Microsoft Excel


Seperti yang telah disebutkan di awal paragraf bahwa microsoft excel merupakan perangkat lunak pengolahan data. Namun, excel juga memiliki manfaat antara lain sebagai berikut:

  • Mengolah data numerik: microsoft excel menyediakan berbagai macam rumus dasar yang dapat digunakan penggunanya untuk mengolah data angka. Sehingga aktivitas kamu khususnya dalam pengolahan angka berlangsung cepat.

  • Mengimplementasikan data dalam bentuk tabel: hal ini sangat mudah dilakukan mengingat pada dasarnya microsoft excel memiliki format dasar berupa cell-cell tabel yang dapat diatur, sedemikian rupa sehingga memudahkan penggunanya dalam aktivitas pembuatan data dengan tabel.

  • Tools untuk memvisualisasikan data: kabar baik buat kamu yang ingin berkarir sebagai data analyst atau data scientist, karena microsoft excel juga dapat kamu gunakan untuk mengubah data angka menjadi sebuah grafik secara otomatis, sehingga data tersebut mudah dipahami sekaligus menambah skill kamu untuk menjadi praktisi data.


Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja


2. Kelebihan Microsoft Excel 

Sebagai pemulai pasti kamu harus memulai dari dasar untuk menjadi seorang praktisi data. Hal ini diupayakan agar kamu bisa menguasai skill tersebut dengan baik sampai ke akar-akarnya. Dan memilih microsoft excel sebagai tools pertama kamu untuk memulai karir sebagai praktisi data adalah hal yang tepat, karena beberapa kelebihannya berikut ini:

  • User interfacenya mudah dipahami

  • Kompatibel di berbagai platform lintas OS

  • Fitur pivot untuk mempermudah management data

  • Spreadsheet yang besar, dan dapat digunakan sebagai alternatif lain SQL untuk penggunaan sederhana

  • Memakan sedikit memori RAM dibandingkan tools sejenis

  • Familiar digunakan untuk berbagai industri dan instansi pekerjaan

  • Mendukung visual basic dan fitur research pane untuk mempermudah pencarian referensi analisis data.


3. Kekurangan Microsoft Excel

Tak ada yang sempurna, dibalik keunggulan dan kelebihan microsoft excel terdapat pula kekurangannya antara lain sebagai berikut:

  • Untuk menggunakan fungsi tertentu seperti fungsi statistik aksesnya masih terbatas

  • Add-ins untuk disiplin ilmu Neural Network, Fuzzy Logic tidak sepowerfull MATLAB dan SAS.


4. Cara Menggunakan Rumus IF

Rumus IF adalah sebuah rumus yang digunakan sebagai pengecek atau membandingkan suatu kondisi atau syarat agar ketika syarat itu terpenuhi maka akan memilih nilai sebuah nilai dan ketika syarat itu tidak terpenuhi maka akan memilih nilai yang lain. Kamu dapat menggunakan rumus IF untuk menentukan apakah syarat atau kondisi tersebut terpenuhi atau tidak, operator ini membantu dalam penggunaan rumus fungsi IF, berikut operator beserta fungsinya. Penggunaan IF tunggal/sederhana untuk menentukan apakah suatu nilai tersebut memenuhi atau tidak, penggunaan IF majemuk dapat digunakan untuk menguji sebuah nilai memerlukan banyak syarat atau tahap agar dapat menentukan apakah memenuhi syarat atau tidak. 


Baca juga : Kenali Rumus IF pada 3 Kondisi dengan Excel


5. Kepoin Modul Belajar Excel Lengkap dari Nol Hingga Advanced di DQLab

Untuk berkarir sebagai data scientist salah satu teknikal skill yang perlu dikuasai adalah excel. Jika, kebetulan kamu pemula yang ingin belajar seputar data analyst dan data scientist dengan memulainya dari materi excel. Tetapi, tidak punya waktu untuk pergi ke lembaga kursus dan memilih untuk belajar otodidak, dan malah overdosis informasi? Jangan khawatir yuk, buruan bergabung bersama DQLab. Kamu tidak akan bingung dengan urusan waktu, karena dengan kursus data science online waktu belajar kamu bisa lebih fleksibel dan dapat diakses dimanapun dan kapanpun. Dengan materi-materi yang ditawarkan lengkap dan sesuai dengan kebutuhan industri, disusun oleh mentor-mentor yang kompeten di bidangnya dari perusahaan unicorn dan startup. Jadi, jangan khawatir, kamu bisa mulai kursus data science online bersama DQLab! Sign up sekarang di DQLab.id atau klik button dibawah ini untuk nikmati pengalaman belajar yang seru dan menyenangkan! 


Penulis: Rian Tineges

Editor: Annissa Widya Davita



Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login